Piknik ke Taman Wisata Alam Pantai Indah Kapuk


“besok jalan ke Bogor yuk…”
“jauh Dik…”
“Hmmm.. yaudah ke Pantai Indah Kapuk aja gimana?”
“Oke…”

Tepat di tengah siang bolong hari Jumat, 16 Oktober 2015, saya random banget ngajakin mas G untuk piknik ke Pantai Indah Kapuk (lebih tepatnya sih Taman Wisata Alam Angke/PIK).  Kami janjian ketemu di Stasiun Tanah Abang pukul 08.00 WIB (saya dan mas G berangkat pukul 07.00 WIB dari tempat tinggal masing-masing, saya dari BSD dan mas G dari Kalibata).  Kalo urusan piknik saya pun  rela deh  berangkat nyubuh juga dari BSD.

Kami berdua yang notabene penghuni baru di Jakarta hanya bermodalkan google maps untuk menuntun kami sampai ke lokasi. Pertama kali keyword yang kami masukkan adalah Kawasan Ekowisata Mangrove. Teman kami yang sudah pernah ke sana sebelumnya mengingatkan kami jangan sampai salah masuk ke hutan bakau di sana.

“Cari yang harga tiket masuknya Rp 25.000,-  soalnya ada juga yang harga tiket masuknya Rp 5.000,-“

Kami berangkat dari Stasiun Tanah Abang mengendarai motor GL-PRO penuh kenangan (dari SMA) punya mas G (hahahaaa). Setelah kurang lebih 2 jam perjalanan (termasuk sarapan dulu di daerah sekitar RS. Tarakan) dari Stasiun Tanah Abang, akhirnya kami sampai juga di hutan bakau tersebut. Dan begitu kami masuk ke dalam, yapp, ternyata kami salah tujuan. 

Kawasan Ekowisata Mangrove 

Kawasan Ekowisata Mangrove 
Jadi kalau keyword nya Kawasan Ekowisata Mangrove, maka google maps akan menuntun kita ke hutan bakau dengan harga tiket Rp 5.000,- tersebut. Sama-sama lokasi wisata sih, tapi bukan ini yang kami tuju >.< . Kawasan ekowisata ini terletak di pinggir jalan tol. Ya lumayan  sih kalau mau jalan-jalan di sana. Buat lokasi pre-wedding juga OK. Hahaa..

Lokasi Hutan Mangrove di daerah PIK
Singkat cerita, saya dan mas G hanya sekitar 45 menit di lokasi tersebut. Kami berdua segera melanjutkan perjalanan ke Taman Wisata Alam Pantai Indah Kapuk yang sebenernya menjadi tujuan utama kami. Lagi-lagi kami berdua mengandalkan google maps dan taraaaaa…sampailah kami di bagian belakang Taman Wisata dan tidak ada jalan masuk menuju lokasi. Alamak!  Bisa dilihat kan di gambar di atas (Lokasi Nyasar), sebenernya kami udah sampe di taman wisata alam (tapi bagian belakangnya) dan itu buntu. Terpaksa kami harus putar arah lagi menuju pintu masuk taman yang notabene kami harus muter lewat jalan sebelumnya dan itu dalam cuaca yang panas. Ohiya, karena kami mengendarai motor, jadi kami mesti muter dulu, gak bisa lewat jalan tol yang sebenernya tinggal cuuussssss udah bisa sampai. 

Kalau ingin menuju Taman Wisata Alam Pantai Indah Kapuk  ini dan mengandalkan google maps sebaiknya keyword nya adalah Waterboom Pantai Indah Kapuk / Rumah Sakit PIK / Tzu Chi International School. Dari ketiga lokasi di atas plang menuju Taman Wisata Alam Pantai Indah Kapuk  dapat kita temukan hampir di setiap sudut jalan dan langsung membawa kita ke depan pinty gerbangnya.

Saat itu kami tiba di taman wisata sekitar pukul 11.00 WIB. Kami segera membayar biaya retribusi sebesar Rp 25.000,- / orang dan parkir motor Rp 5.000,-/motor. Ohiya, para pengunjung dilarang membawa kamera selain kamera yang ada di handphone. Jadi jangan sembunyi-sembunyi ya kalo ada yang bawa kamera dan sepengamatan saya sih, para pengunjung di sana memang hanya menggunakan kamera handphone saja untuk mengabadikan momen mereka masing-masing.

Saya dan mas G ada di taman mulai dari pukul 11.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB dan makin sore pengunjung makin ramai. Setidaknya kami masih sempat menikmati view di sana tanpa harus desak-desakan walaupun kami harus melawan teriknya matahari. Ohiya, kami juga sempat ketemu teman kuliah mas G setibanya di sana. Salam kenal mas Iqbal dan mbak Mei :).

Dan inilah hasil "piknik" kami :)




View dari Gardu Pandang yang ada di Taman

View dari Gardu Pandang yang ada di Taman



Terimakasih Mas G dan motor GL-PRO nya. :)




Share:

1 komentar